UNTUKMU YANG BELUM LULUS TES LIPIA

 



UNTUKMU YANG BELUM LULUS TES LIPIA


Oleh: Febriawan Jauhari 


Bukan ketidak lulusan yang membuatmu terluka, tapi pemahamanmu tentang ketidak lulusanlah yang membuat sesak dada. Selama kamu merasa tidak lulus berarti gagal maka selama itu pula kamu akan menderita. Lantas pemahaman yang benar tentang ketidak lulusan itu seperti apa? 


Saya memiliki adik kelas, dua tahun yang lalu ia sama sepertimu, ikut tes LIPIA. Saat daftar kelulusan diumumkan,  qodarullah namanya tidak ada. Pantang menyerah, setahun kemudian ia ikut tes untuk kedua kalinya, tapi qodarullah ia juga belum lulus. Ajaib! Alhamdulillah kabar baik datang dari arah lain, ia lulus beasiswa Mesir. Setahun di Mesir, ia mendapatkan beasiswa Madinah, hari ini ia sedang siap-siap merapikan kopernya. 


Adik kelas saya yang lain juga mengalami hal yang sama, tidak lulus. Iapun mengambil kuliah di kampus umum. Setengah tahun kemudian saat main-main ke Jakarta, kebetulan waktu itu LIPIA sedang menerima muhawalah,  hanya bermodalkan bawa diri saja iapun masuk kelas, menjadi mahasiswa. Tanpa tes, hanya wawancara. 


Aduhai lihatlah, tidak lulus bukan berarti gagal, tapi perpindahan dari suatu takdir ke takdir lainnya. Jika kita sudah memaksimalkan usaha, belajar mati-matian, ikut try out berkali-kali, semua jenis doa sudah dilabuhkan dan ternyata Allah belum memberi kelulusan maka boleh jadi karena Allah ingin menempatkan kita di takdir yang lebih cocok dengan kita. 


Jika ada dua jalan, masing-masing jalan sama baiknya, tujuannya pun sama yaitu ridho-Nya Allah,  lantas kenapa kita merasa sedih jika mengambil satu di antara dua jalan tersebut? 


Ketika kita meng-azzam-kan diri untuk kuliah di LIPIA, sejatinya bukan tentang LIPIAnya tapi apa yang ada di dalam LIPIA tersebut,  yaitu belajar agama. Dan aduhai,  sejak kapan belajar agama hanya terbatas pada LIPIA saja? 


Tetaplah tersenyum, ketika satu pintu tertutup maka masuklah lewat pintu lainnya.  Teguhkan hatimu, bisikkanlah,  "Duhai Allah, jalan manapun yang Engkau pilihkan. Aku ikhlas dan ridho."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanya Jawab Seputar Pendaftaran LIPIA Jakarta

Menjadi Mahasiswa LIPIA

Kumpulan Materi & Soal tes LIPIA Semua Jurusan